Saya memulai bisnis karena kepepet ....

Pada usia 53 tahun ..jadi 2 tahun sebelum masa pensiun tiba , saya mengalami kegelisahaan besar .. kegelisahan yang membuat kepala saya mau meledak, karena dibarengi dengan ketajutan yang melanda pikiran2 saya.

Pikiran -pikiran negatis berseliweran dibenak saya yaitu , bagaimana saya mendapatkan penghasilah setelah tidak bekerja lagi. Kata2 pensiun sangat menakutkan bagi saya , karena ...saya pernah mengalami masa sulit dalam hidup saya ..samapi saya merasa pada waktu itu kalau saya katakan sekarang bahwa saat itu secara morak dan material saya terpuruk. Saya mengalami penurunan kwalitas hidup. Saya mejadi manusia yang burk dalam kaitan kehidupan sehari2.Saya waktu itu masuk dalam tataran miskin , sehingga untuk makan sehari2 saya selalu kawatir.

Tetapi dengan segala upaya saya  dan tentu saja karena Rahmat Allah SWT bisa membalik keadaanitu mejadi baik secara ekonomi maupun kehidupan sehari 2. Saat itulah saya menyadari betul2 bahwa kehidupan saya akan terangkat apabila keadaan ekonomi itu baik. Jadi saya memutuskan saya harus kaya (dalam artian cukup, tidak kekurangan ). Saat dalam keadaan terpuruk itu saya sering berangan2 bagamana rasanya ya makan ayam setiap hari, bagaimana rasanya punya mobil, bagaimana rasanya ya punya rumah sendiri. Angan2 itu membuat saya tertekan ...cuma untungnya saya itu masih memiliki kewarasan untuk tidak membiarkan diri saya gila.

Pnded cerita ..saya bisa merangkak naik dan semua cita2 saya dikabulkan Allah ...jadi mulai dari situ saya tahu bahwa bermimpi besar itu betul, berangan2 besar itu perlu. Maka setiap kasi saya mempunyai keinginan hal itu akan terus saya angan2kan , saya mimpikan dan saya elaraskan dengan gerakan2 saya menuju kearah itu.

Pada usia 52tahun saya dala keadaaan mapan secara ekonomi ...dan ketakutan yang muncul pada waktu itu adalah ketakuatan akan kembalinya masa lalu yang menyedihkan itu. Sebetulnya kalau saya pikir2 sekarang ini ..saat itu saya terlalu berlebihan..itu disebabkan karena trauma masa lalu saya.

maka untuk menekan kepanikan saya , ,ulailah saya mencari informasi bagaimana caranya berbisnis . Dan saya mulai emngikuti seminar2 , membaca buku motivasi dan mencoba berjualan. Dari kecil , buka lapak, buka kantin , bikin home bakeri, semua berhasil dalam ukuran saya . Sampai saya beralih menekuni bisnis property sampai sekarang . Sudah 4tahub berjalan saya memulai bisnis property ini dan kelihatannya saya menyukai .

Dari tulisan diatas , saya ingin mengatakan bahwa mulailan kapan anda berminat , kapan saya usia anda , keberhasilan adalah hadiah dari upaya2 anda.

Salam usaha dan salam berhasil .